Monday, May 21, 2007

Kasur Palembang Merah.....................

kepada Tuhan.
Andai aku boleh bertanya,
Bolehkah bumi ini ku hentak lagi?
Andai saja Engkau beri aku kesempatan....
Tuk bangunkan kakekku yang tertidur pulas Tuhan....
atau, beri aku kesempatan
tuk menata diriku seperti dulu waktu middle school


Sepi.

Sendiri disini.

Dingin.

Lapar.

Bapak, Ibu, kakak dan adik sesaat menghilang.


Apakah semua orang menderita sepertiku Tuhan?

Kalau iya, wajar saja tidak ada yang perduli padaku.

Kalau tidak,.. Minta tolong? Tidak mungkin.

Mereka sudah bosan dengan tangan yang meminta.

Tapi bagaimana aku bisa makan?

Aku bingung Tuhan.

Beri aku petunjuk.

memang benar, Nasib kami yang berbeda. Mereka semestinya bersyukur.


Maafkan aku Tuhan, selalu meratap dan mengeluh.

Seharusnya akupun bersyukur, aku masih hidup, tidak dalam keadaan cacat.

Walaupun aku tak punya apa-apa lagi.


Paling tidak, sekarang aku tau betapa tidak akan hilang luka sebuah rasa kehilangan.

Dan aku semakin tegar bertahan darinya.

Tuhan, jika tulisan tanganku ini tidak sampai di pintu surgaMu,

Engkaupun mengerti siapa namaku, dan bagaimana aku hidup.


Tidur di kasur Palembang merah

Di ruang yang lembab......


Aku sangat meyakiniMu Tuhan,..

lindungi kami yang berdiri diatas bumiMu.


*) Teruntuk Orang-orang Malam yang setia menemani......

No comments: